Maaf! Jokowi Belum Bisa Pastikan Kapan Tol Pekanbaru-Padang (254 Km) Bakal Kelar, Sebab Masih Panjang.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) blak-blakan mengenai penyelesaian pembangunan tol Pekanbaru - Padang (254 km). Dia mengungkapkan masih dibutuhkan waktu yang panjang untuk selesai.
Meski salah satu ruas yakni Pekanbaru - Bangkinang 30,9 kilometer sudah diresmikan, pada Rabu (4/1/2023) di Gerbang Tol Bangkinang, Kabupaten Kampar, Riau.
Jokowi berharap tol ini nanti akan tersambung dengan tol Lingkar Pekanbaru, sehingga nantinya akan tersambung mulai dari Dumai - Pekanbaru - Bangkinang hingga Padang.
"Selesainya kapan saya tidak bisa bicara karena memang masih panjang," kata Jokowi, saat peresmian.
Tol Pekanbaru - Padang yang menghubungkan provinsi Riau hingga Sumatera Barat memiliki panjang mencapai 254 kilometer. Pembangunannya juga terbagi menjadi enam seksi.
Yaitu Seksi I Padang-Sicincin (36,15 km), Seksi II Sicincin-Bukittinggi (38 km), Seksi III Bukittinggi-Payakumbuh (34 km), Seksi IV Payakumbuh-Pangkalan (58 km), Seksi V Pangkalan-Bangkinang (56 km) dan Seksi VI Bangkinang-Pekanbaru (40 km).
Namun dalam perjalanannya pembangunan tol ini sempat menemui masalah pengadaan lahan.
Seperti tol Padang - Sicincin progres konstruksinya sempat terhenti sejak Desember 2021 lalu karena pembebasan lahan. Meski sempat mandek tol ini ditargetkan rampung sebelum 2024 mendatang.
"Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyelesaian pembebasan lahan pembangunan Seksi Padang-Sicincin. Hutama Karya akan segera memulai kembali pekerjaan konstruksi di lapangan," kata Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro dalam keterangan, Agustus lalu.
Namun nantinya setelah tol Padang - Pekanbaru beroperasi penuh, Hutama Karya memprediksikan dapat memangkas waktu perjalanan dari Padang ke Pekanbaru dari 9 jam via jalan arteri menjadi 3 jam via tol.
Namun, melansir laporan BPJT per 12 Desember 2022, penyelesaian tol Pekanbaru - Padang ditargetkan selesai setelah 2024 mendatang.