Ganti Untung! Ganjar Beberkan Masyarakat Tak Rugi Usai Pembebasan Lahan Solo-Yogyakarta, Bahkan Ada yang Beli 3 Petak Sawah
Soal pembebasan ganti rugi PSN, Ganjar Pranowo sebut beri dampak positif: jadi 3 sawah. Hal ini diungkapkannya saat mengunjungi proyek jalan tol.
Dalam kunjungannya tersebut, Ganjar menyempatkan diri untuk berdialog dengan warga soal ganti rugi.
Ganjar yang saat itu bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki menyebut jika ini merupakan ganti untung.
Berdasarkan pengakuan dari warga yang lahannya terkena PSN jalan tol Solo-Yogyakarta, ganti untung ini memberikan dampak positif.
Gubernur Jateng itu menyebutkan jika ganti rugi ini memberi dampak positif, karena bersifat ganti untung.
“Rata-rata ya ganti untung, ada yang jadi kos-kosan, ada yang jadi rumah, ada yang jadi sawah, bahkan jadi tiga (sawah). Ada juga yang bandha desa (kas desa) tadi jadi berlipat. Saya kira bagus,” ungkap Ganjar.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono mengatakan jika jalan tol Solo-Yogyakarta ini superprioritas.
Hal ini lantaran segitiga emasnya Yogyakarta dan Jawa Tengah, yakni Joglosemar (Jogja, Solo, Semarang).
Tak hanya jalan tol Solo-Yogyakarta, saat ini proses pembangunan jalan tol dari Bawen-Yogyakarta juga dimulai.
Diharapkan infrastruktur ini bisa meningkatkan ekonomi untuk regional Jateng-Yogyakarta, karena semua akan terkoneksi.
Untuk saat ini, pembebasan lahan berkisar antara 74 hingga 94 persen.
Diharapkan ganti rugi pembangunan PSN ini bisa rampung Maret ini.
“Dari Solo ke Yogja, pembebasan lahan untuk tahap 1 sampai dengan Klaten rata-rata sudah 94 persen (seksi 1.1) dan 74 persen (seksi 1.2). Lahan akan diselesaikan pada triwulan pertama tahun 2023 ini, berarti Maret.
Maka Bupati Klaten tadi bilang sebelum lebaran kalau bisa diselesaikan lahannya. Kalau itu sudah selesai tanahnya, progres fisiknya sudah 49 persen, jadi tinggal 51 persen, Insyaallah Desember selesai,” katanya.