Lari adalah Salah Satu Cara Ganjar Pranowo untuk Bisa Menyentuh Lapisan Bawah! Sehingga Bisa Mendengar Suara Rakyat!

 

Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan sempat melontarkan kritik tentang pemimpin yang kerap lari-lari lalu mengunggah fotonya di media sosial. Sindiran itu diduga diarahkan kepada Bacapres Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan,  jalan sehat atau jogging menunjukan cara menyentuh lapisan bawah. Sehingga bisa mendengar suara rakyat.

"Ya, dijawab saja, politik ini kan harus mengenal seluruh masyarakat Indonesia bagaimana seluruh kulturalnya, kehidupannya, bagaimana mata pencahariannya, aspirasinya dan ciri dari PDIP adalah pemimpin itu mengakar ke bawah dengan prestasi, dengan kinerja yang baik," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Senin (22/5). 

Meski begitu, Hasto tak mempersoalkan kritik Anies. Dia hanya memastikan cara berpolitik PDIP adalah mengakar ke tingkat bawah.

"Kultur kepemimpinan yang dibangun PDIP adalah kulktur kepemimpinan yang berakar ke bawah, bukan berakar ke elite, apalagi berakar pada politik identitas. Itu bukan PDIP," ucap Hasto. 

Sebelumnya, Anies Baswedan menyebut ada tokoh politik yang kerap lari-lari lalu mem-posting fotonya di media sosial. "Saya ngobrol dengan masyarakat, saya dengar cerita mereka dan saya temui mereka. Bukan untuk selfie dan posting foto di pagi hari. Bukan, saya bukan lari-lari untuk posting foto. Saya lagi mendengarkan suara mereka," kata Anies.

Kemarin Ganjar bersama istri Siti Atikoh, mengikuti Bank Jateng Friendship Run 2023 di Jakarta. DKI Jakarta menjadi tempat pertama diadakannya acara tersebut yang berlokasi di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (21/5).

"Judulnya saja Friendship Run jadi kita berkawan dengan banyak pelari dan masyarakat. Sehingga harapan kita Road To Borobudur Marathon berjalan baik dan partisipasi dari para runners seluruh Indonesia bisa ikut," kata Ganjar dalam keterangannya 

Kehadiran pria berambut putih itu di Bank Jateng Friendship Run Jakarta sempat menjadi buruan para pelari dan warga, yang sedang berolah raga untuk bersalaman dan berswafoto.