Masih Juara! Simulasi 3 Capres Kompas: Ganjar 40 Persen, Kalahkan Prabowo dan Anies!
Survei nasional Litbang Kompas melakukan simulasi tiga nama capres dan mencatat elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo unggul dibandingkan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Berdasarkan survei yang dilakukan selama periode 29 April-10 Mei 2023.
Elektabilitas Ganjar sebanyak 40 persen, disusul Prabowo Subianto 36,8 persen,
dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies 23,2 persen.
Pada simulasi ini, perhitungan dilakukan dengan hanya menyertakan suara yang
diberikan kepada tiga kandidat dan mengandaikan pemilih rahasia menjadi golput.
Dengan total pemberi suara sejumlah 1.049 orang, margin of error pada simulasi
tiga nama menjadi 3 persen.
"Prabowo masih sulit mengungguli Ganjar pada simulasi tiga kandidat karena sebagian basis suaranya terbagi kepada Anies," demikian dikutip dari Kompas.id, Rabu (23/5).
Kendati demikian, apabila saat ini dilakukan pilpres dengan dua calon atau head to head, Prabowo menjadi sosok yang paling diuntungkan.
Rinciannya bila Prabowo melawan
Anies, ia diprediksi akan memperoleh 62 persen dan Anies 38 persen. Selisih
keunggulan Prabowo dari Anies mencapai 24 persen, lebih tinggi dari kondisi
pada Januari sebesar 14,6 persen.
Sementara apabila melawan Ganjar, Prabowo akan memperoleh 51,1 persen dan
Ganjar 48,9 persen. Meski belum berbeda signifikan, hanya selisih 2,2 persen,
hal ini dapat mengindikasikan dominasi Prabowo.
Lebih lanjut, Litbang Kompas juga melakukan survei dengan paremeter bebas atau
siapa saja yang dinilai masyarakat cocok sebagai presiden 2024. Hasilnya,
Prabowo meningkat signifikan dibandingkan Ganjar dan Anies.
Berdasarkan survei terbaru Kompas per Mei 2023, potensi keterpilihan Menteri
Pertahanan itu mencapai 24,5 persen. Disusul Ganjar 22,8 persen, dan Anies 13,6
persen.
Ganjar yang selama periode survei Oktober 2019 sampai Januari 2023 menunjukkan
konsistensi kenaikan elektabilitas, maka pada periode survei kali ini mengalami
penurunan 2,5 persen dari survei Januari 2023 sebesar 25,3 persen.
Sementara perolehan suara Anies nyaris tak berubah dari sebelumnya berdasarkan
survei Januari 2023 sebesar 13,1 persen, hanya naik 0,5 persen.