Pemilih Jokowi Pilih Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Prabowo & Anies Tercecer!
24,8 persen lainnya
menyatakan akan memilih Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan 13,3 persen
memilih mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Sedangkan yang tidak
menjawab atau mengaku tidak tahu, sebanyak 7,1 persen. Ganjar Pranowo juga
unggul dalam simulasi tiga pasangan calon presiden - wakil presiden pada
Pilpres 2024.
Pasangan Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno unggul atas pasangan Prabowo Subianto-Erick Thohir dengan elektabilitas sebesar 38 persen berbanding 32.2 persen. Di peringkat ketiga simulasi tersebut, ada pasangan calon presiden-wakil presiden, yakni mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dengan elektabilitas sebesar 19,2 persen.
Burhanuddin mengatakan pasangan Ganjar-Sandi juga mengungguli pasangan
Prabowo-Erick dan Anies yang dipasangkan dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah
Indar Parawansa.
Ganjar-Sandi memperoleh elektabilitas 37 persen. Prabowo-Erick memperoleh elektabilitas sebesar 34,3 persen, dan Anies-Khofifah mendapatkan 17,9 persen. Responden yang tidak menjawab atau mengaku tidak tahu sebanyak 10,8 persen. Berdasarkan jadwal yang ditetapkan KPU RI, pendaftaran bakal pasangan calon presiden-wakil presiden mulai 19 Oktober hingga 25 November 2023. Berdasar Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), pasangan calon presiden-wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu. Persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya. Saat ini, terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI.
Pasangan calon juga dapat
diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total
perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.